فَخَرَجَ
عَلَى قَوْمِهِ فِي زِينَتِهِ قَالَ
الَّذِينَ يُرِيدُونَ الْحَيَاةَ
الدُّنْيَا يَا
لَيْتَ
لَنَا مِثْلَ مَا أُوتِيَ قَارُونُ
إِنَّهُ لَذُو حَظٍّ عَظِيمٍ (79)
وَقَالَ
الَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ وَيْلَكُمْ
ثَوَابُ اللَّهِ خَيْرٌ لِمَنْ آَمَنَ
وَعَمِلَ صَالِحًا وَلَا يُلَقَّاهَا
إِلَّا الصَّابِرُونَ (80)
Maka
keluarlah Karun kepada kaumnya dalam kemegahannya.Berkatalah
orang-orang yang menghendaki kehidupan dunia:"Moga-moga kiranya
kita mempunyai seperti apa yang telah diberikan kepada Karun;
sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar".
(QS. 28:79)
Berkatalah
orang-orang yang dianugerahi ilmu:"Kecelakaan yang besarlah
bagimu, pahala Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang beriman
dan beramal saleh, dan tidak diperoleh pahala itu, kecuali oleh
orang-orang yang sabar". (QS. 28:80)
قِيلَ
ادْخُلِ الْجَنَّةَ قَالَ يَا لَيْتَ
قَوْمِي يَعْلَمُونَ (26
Dikatakan
(kepadanya):"Masuklah ke jannah".Ia berkata:"Alangkah
baiknya sekiranya kaumku mengetahui, (QS. 36:26)
حَتَّى
إِذَا جَاءَنَا قَالَ يَا لَيْتَ
بَيْنِي وَبَيْنَكَ بُعْدَ الْمَشْرِقَيْنِ
فَبِئْسَ الْقَرِينُ (38)
Sehingga
apabila orang-orang yang berpaling itu datang kepada Kami (di hari
kiamat) dia berkata:"Aduhai, semoga (jarak) antaraku dan kamu
seperti jarak antara masyrik dan maghrib, maka syaitan itu adalah
sejahat-jahat teman (yang menyertai manusia)". (QS. 43:38)
وَلَئِنْ
أَصَابَكُمْ فَضْلٌ مِنَ اللَّهِ
لَيَقُولَنَّ كَأَنْ لَمْ تَكُنْ
بَيْنَكُمْ وَبَيْنَهُ مَوَدَّةٌ يَا
لَيْتَنِي
كُنْتُ مَعَهُمْ فَأَفُوزَ فَوْزًا
عَظِيمًا (73)
Dan
sungguh jika kamu beroleh karunia (kemenangan) dari Allah, tentulah
dia mengatakan seolah-olah belum pernah ada hubungan kasih sayang
antara kamu dengan dia:"Wahai, kiranya saya ada bersama-sama
mereka, tentu saya mendapat kemenangan yang besar (pula). (QS. 4:73)
وَأُحِيطَ
بِثَمَرِهِ فَأَصْبَحَ يُقَلِّبُ
كَفَّيْهِ عَلَى مَا أَنْفَقَ فِيهَا
وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَى عُرُوشِهَا
وَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي
لَمْ أُشْرِكْ بِرَبِّي أَحَدًا (42)
Dan
harta kekayaannya dibinasakan, lalu ia membulak-balikkan kedua
tangannya (tanda menyesal) terhadap apa yang ia telah belanjakan
untuk itu, sedang pohon anggur itu roboh bersama para-paranya dan dia
berkata:"Aduhai kiranya dulu aku tidak mempersekutukan
seorangpun dengan Rabbku". (QS. 18:42)
فَأَجَاءَهَا
الْمَخَاضُ إِلَى جِذْعِ النَّخْلَةِ
قَالَتْ يَا لَيْتَنِي
مِتُّ قَبْلَ هَذَا وَكُنْتُ نَسْيًا
مَنْسِيًّا (23)
Maka
rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (besandar) pada pangkal
pohon kurma, ia berkata:"Aduhai, alangkah baiknya aku mati
sebelum ini, dan aku menjadi sesuatu yang tidak berarti, lagi
dilupakan". (QS. 19:23)
وَيَوْمَ
يَعَضُّ الظَّالِمُ عَلَى يَدَيْهِ
يَقُولُ يَا لَيْتَنِي
اتَّخَذْتُ مَعَ الرَّسُولِ سَبِيلًا
(27)
يَا
وَيْلَتَا لَيْتَنِي لَمْ أَتَّخِذْ
فُلَانًا خَلِيلًا (28)
لَقَدْ
أَضَلَّنِي عَنِ الذِّكْرِ بَعْدَ إِذْ
جَاءَنِي وَكَانَ الشَّيْطَانُ
لِلْإِنْسَانِ خَذُولًا (29)
Dan
(ingatlah) hari (ketika) orang yang zhalim itu menggigit dua
tangannya, seraya berkata:"Aduhai kiranya (dulu) aku mengambil
jalan (yang lurus) bersama Rasul. (QS. 25:27)
Kecelakaan
besarlah bagiku; kiranya aku (dulu) tidak menjadikan si fulan jadi
teman akrab(ku). (QS. 25:28)
Sesungguhnya
dia telah menyesatkan aku dari al-Qur'an ketika al-Qur'an telah
datang kepadaku.Dan syaitan itu tidak akan menolong manusia. (QS.
25:29)
وَأَمَّا
مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِشِمَالِهِ
فَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي
لَمْ أُوتَ كِتَابِيَهْ (25)
(kepada
mereka dikatakan):"Makan dan minumlah dengan sedap disebabkan
amal ang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu".
(QS. 69:24)
Adapun
orang-orang yang diberikan kepadanya dari sebelah kirinya, maka dia
berkata:"Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepadaku
kitabku (ini), (QS. 69:25)
إِنَّا
أَنْذَرْنَاكُمْ عَذَابًا قَرِيبًا
يَوْمَ يَنْظُرُ الْمَرْءُ مَا قَدَّمَتْ
يَدَاهُ وَيَقُولُ الْكَافِرُ يَا
لَيْتَنِي
كُنْتُ تُرَابًا (40)
Sesungguhnya
Kami telah memperingatkan kepadamu (hai orang kafir) siksa yang
dekat, pada hari manusia melihat apa yang telah diperbuat oleh kedua
tangannya dan orang kafir berkata:"Alangkah baiknya sekiranya
aku dahulu adalah tanah". (QS. 78:40)
وَجِيءَ
يَوْمَئِذٍ بِجَهَنَّمَ يَوْمَئِذٍ
يَتَذَكَّرُ الْإِنْسَانُ وَأَنَّى لَهُ
الذِّكْرَى (23)
قُولُ
يَا لَيْتَنِي قَدَّمْتُ لِحَيَاتِي
(24)
dan
pada hari itu diperlihatkan naar Jahannam; dan pada hari ingatlah
manusia akan tetapi tidak berguna lagi mengingat itu baginya. (QS.
89:23)
Dia
mengatakan:"Alangkah baiknya kiranya aku dahulu mengerjakan
(amal saleh) untuk hidupku ini". (QS. 89:24)